Recent News

Read the latest news and stories.

Kenali Perbedaan Gypsum dan GRC, Kelebihan dan Kekurangannya! Kenali Perbedaan Gypsum dan GRC, Kelebihan dan Kekurangannya!

Kenali Perbedaan Gypsum dan GRC, Kelebihan dan Kekurangannya!

GRC dan gypsum menjadi dua material yang bersaing dalam pembuatan plafon atau partisi ruangan. Anda yang ingin menggunakannya, kenali dulu perbedaan gypsum dan GRC. 

Karakteristik fisik kedua material ini hampir mirip, yaitu memiliki permukaan warna putih kelabu dan bobotnya yang cukup ringan. 

Namun, dari beberapa aspek seperti harga, perawatan hingga pemasangannya sangatlah berbeda. 

Supaya tidak kecewa dan mendapatkan material paling tepat, Anda sebaiknya kenali dulu perbedaannya ini. 

Apa Itu GRC?

GRC adalah Glass Reinforce Concrete yaitu material yang bahan utamanya adalah campuran serat kaca, semen dan beton. 

Keunggulan utamanya adalah minim zat kimia berbahaya dengan kekuatan serta daya tahan tinggi. 

GRC sangat mudah dipasang dan tahan terhadap kelembaban yang cukup tinggi. Oleh karena itu, banyak model partisi penyekat ruangan outdoor mengandalkannya. 

Tidak sedikit model partisi terbaru outdoor dengan berbagai desain 3 dimensi memanfaatkan GRC. 

Apa Itu Gypsum?

partisi ruangan kantor gypsum

Gypsum adalah material yang terbuat dari mineral atau batuan sedimen. Kebanyakan gypsum digunakan untuk pembuatan dinding partisi, plafon dan juga ornamen. 

Fungsi lain yang jarak diketahui adalah kemampuannya untuk mengisi celah pada peredam suara dan juga mengatur kelembaban. 

Gypsum adalah bahan yang tahan api yang juga sering disebut sebagai wallboard. Karena bentuknya yang seperti papan besar dinding. 

Benar saja, kebanyakan model partisi ruang tamu dan ruang keluarga yang besar menggunakan gypsum. 

Ini karena ukuran gypsum yang lebar yaitu dari 4 sampai 8 kaki. Ketebalannya lebih tipis dibandingkan GRC. 

Dilihat dari pengertiannya, GRC dan gypsum sama-sama tahan kelembaban dan juga api. Namun, ada juga perbedaanya jika dilihat dari beberapa faktor lain. 

Dan untuk Anda yang berminat untuk menggunakan layanan jasa partisi gypsum maka bisa menghubungi kami di banner WA di bawah ini.

Banner WA Web Arskal Mei 2024

Perbedaan GRC dan Gypsum

Gambar Hasil Pengerjaan Project Partisi Gypsum oleh Tim Arskal Interior

Ada sederet faktor yang membedakan antara GRC serta gypsum bisa Anda cermati sebelum memilih salah satunya sebagai berikut:

1. Ketahan Materialnya

Apa kelemahan gypsum? Meskipun material ini tahan lembab tetapi tidak dengan air. Hal inilah yang menjadikan ketahanannya lebih rendah dibandingkan GRC. 

Gypsum akan mudah rusak jika terus menerus terkena air, misalnya kebocoran atap yang mengenai plafon gypsum. 

Biasanya gypsum akan menjadi berjamur dan lama kelamaan berubah lapuk. Masalah ini akan membuat Anda segera mengganti plafon. 

Berbeda dengan GRC yang tidak hanya tahan lembab tetapi juga air. Oleh karena itulah GRC cocok sebagai partisi hingga plafon area luar ruangan. 

Misalnya, Anda membuat sekat di area dapur terbuka atau plafon untuk gazebo. Maka GRC menjadi material terbaik berkat perpaduan material semen dan serat kaca. 

2. Harganya

Harga gypsum dan GRC sangatlah berbeda, karena GRC sudah pasti jauh lebih mahal. Pasalnya, GRC terbuat dari gabungan beberapa material sedangkan GRC hanya batuan sedimen. 

Lantas 1 lembar gypsum harganya berapa? Gypsum per lembarnya bisa mencapai Rp40.000 untuk ketebalan 9mm, ada juga yang Rp75.000 untuk tebal 15mm per lembarnya. 

Sedangkan untuk papan GRC dengan ketebalan 4mm saja sudah mencapai Rp51.000. Jadi, jika ketebalannya adalah 8mm saja sudah sampai Rp100.00.

Itu artinya, harga GRC dua kali lipat lebih mahal dari gypsum. Jadi, bagi Anda yang mencari material yang ramah budget bisa menggunakan gypsum. 

3. Waktu Bebas Perawatan

Semua jenis material konstruksi memiliki masa pakai, termasuk gypsum dan juga GRC. Ada masa bebas perawatan yang harus Anda pertimbangkan sebelum menggunakannya. 

Khusus untuk GRC Anda harus melakukan perawatan lebih sering, apalagi jika digunakan sebagai plafon dengan atap bocor. 

Biasanya gypsum akan bertahan 8 sampai 15 tahun, setelahnya Anda harus sering mengecat gypsum agar tidak berjamur. 

Apabila setelah 8 hingga 15 tahun gypsum menunjukkan tanda-tanda kerusakan, maka Anda pun harus segera menggantinya. 

Jika tidak, plafon gypsum atau partisi dari bahan ini akan mudah runtuh. 

Apabila Anda menggunakan GRC maka waktu bebas perawatannya adalah sekitar 10 sampai 20 tahun. 10 Tahun untuk GRC outdoor sedangkan 20 tahun untuk GRC indoor. 

Biasanya Anda hanya perlu mengecat ulang GRC yang warnanya sudah mulai usang atau tumbuh jamur. Namun, tidak perlu sampai menggantinya. 

Pasalnya, GRC layaknya dinding dengan plester yang sama-sama menggunakan semen. Anda hanya perlu memeliharanya karena GRC tidak mudah rusak. 

4. Penempatannya

Fleksibilitas penempatan atau aplikasi GRC serta gypsum juga menjadi perbedaan besar. Gypsum layaknya model partisi PVC yang sebaiknya digunakan untuk indoor. 

Selain itu, Anda harus menghindari menggunakan gypsum untuk area yang sering terkena air, seperti dapur, teras dan kamar mandi. 

Gypsum akan bertahan lebih lama jika Anda menjadikannya sebagai model partisi minimalis ruang tamu, ruang keluarga atau kamar. 

Mengingat GRC memiliki ketahanan baik terhadap air, jamur hingga api maka penggunaannya jauh lebih fleksibel. 

Anda bisa menggunakannya di ruang indoor maupun outdoor sesuai dengan kebutuhan. 

5. Pemasangannya

Karakteristik GRC dan gypsum yang berbeda membuat pemasangannya pun tidak boleh disamakan. Anda harus menggunakan ahli GRC atau ahli gypsum untuk memasangnya. 

Hal yang perlu Anda perhatikan adalah waktu pemasangan plafon GRC akan jauh lebih lama karena karakteristiknya yang lebih berat dan perlu lem khusus. 

Namun, pemasangan GRC sebagai partisi akan jauh lebih mudah karena biasanya sudah berbentuk lembaran utuh tinggal pasang. 

Sebaliknya, untuk plafon gypsum Anda hanya perlu membuat struktur dan memasang plafon, jadi akan lebih cepat. 

Sedangkan jika ingin menggunakan gypsum sebagai partisi maka pemasangannya akan sedikit lebih lama. Pasalnya, perlu membuat dua struktur bolak balik agar bisa berbentuk dinding. 

Selain itu, perlu waktu pula untuk memasang setiap lembaran gypsum ke strukturnya. 

Nah, untuk Anda yang membutuhkan jasa partisi ruangan dengan berbagai keunggulan seperti yang kami sebutkan diatas maka Anda bisa menggunakan layanan jasa partisi ruangan dari Arskal Interior dengan mengklik banner WA di bawah ini.

Banner WA Web Arskal Mei 2024

Apa Sajakah Kelebihan dan Kekurangan GRC dan Gypsum

proses pemasangan partisi gypsum
Foto proses pengerjaan pemasangan plafon gipsum, PT.Bank Mandiri,  Jl.Enggano, Tanjung Priuk, jakarta utara. oleh tim Kami.

Melihat perbedaan tadi, GRC bisa dianggap sangat unggul karena tahan api, air bahkan tidak mudah rusak. Lalu apa kelemahan plafon GRC?

Meskipun unggul, tetapi harga GRC jauh lebih mahal yang membuat Anda harus mempersiapkan biaya cukup besar. 

Selain itu pada beberapa jenis GRC seperti plafon membutuhkan waktu lama untuk memasangnya. 

Apakah itu artinya gypsum jauh lebih baik? Tentu saja tidak, karena meskipun berat gypsum vs GRC lebih bagus bahkan harganya murah, gypsum tidak tahan air. 

Hal ini membuat Anda harus melakukan perawatan rutin yang bisa menghabiskan biaya dan waktu. 

Lebih Bagus Mana GRC atau Gypsum?

Memperhatikan perbedaannya, lalu lebih bagus gypsum apa GRC? Anda bisa memilihnya berdasarkan kebutuhan. 

Jika ingin membuat plafon yang murah atau partisi ringan maka gypsum adalah pilihan terbaik. Gypsum juga tidak kalah kuat dan Anda pun bisa mengecatnya dengan warna apa saja. 

Namun, jika Anda ingin mencari partisi atau plafon yang tahan air dan berdaya tahan tinggi maka GRC perlu dipakai. 

Pastikan Anda mengetahui kebutuhan terlebih dahulu sebelum mulai menggunakan salah satu material ini. 

Apabila Anda masih bingung memilih material dan ingin segera membuat partisi ruangan, maka segera hubungi Arskal Interior. 

Anda akan dipandu oleh jasa partisi ahli untuk memilih material yang tepat sesuai kebutuhan, lengkap dengan model dan pemasangannya. 

Hubungi kami sekarang untuk pembuatan partisi rumah, kantor, toko atau apartemen Anda dengan klik banner WA di atas ini. 

FAQ

1.Apa perbedaan utama antara GRC dan gypsum?

GRC lebih tahan terhadap air, api, dan jamur, sedangkan gypsum lebih ringan, murah, dan cocok untuk penggunaan dalam ruangan.

2.Apa kelemahan utama gypsum?

Gypsum tidak tahan air dan mudah rusak jika terkena kelembaban terus-menerus, seperti kebocoran atap.

3.Mana yang lebih tahan lama, GRC atau gypsum?

GRC lebih tahan lama, dengan waktu bebas perawatan hingga 20 tahun untuk penggunaan indoor, dibandingkan gypsum yang hanya bertahan sekitar 8-15 tahun.

4.Apakah GRC lebih mahal dari gypsum?

Ya, harga GRC bisa dua kali lipat lebih mahal dibandingkan gypsum karena bahan dan ketahanannya yang lebih unggul.

5Kapan sebaiknya memilih GRC atau gypsum?

Gunakan GRC untuk area outdoor atau yang sering terkena air, sedangkan gypsum lebih cocok untuk ruangan indoor dengan anggaran terbatas.

 

error: Content is protected !!
Hubungi Kami