Recent News

Read the latest news and stories.

2. hpl adalah A (2) hpl adalah

HPL: Pengertian, Fungsi, Kelebihan dan Kekurangannya  

High Pressure Laminated atau HPL adalah salah satu bahan yang kerap digunakan untuk melapisi furniture kayu. Bahan ini menjadi alternatif finishing selain cat. 

Secara penggunaan, HPL tergolong material yang cepat, praktis serta murah. Tidak heran bukan hanya pengrajin mebel rumahan saha yang menggunakannya tetapi juga pabrikan. 

Anda yang tertarik untuk finishing furniture dengan tampilan berbeda dari cat, bisa menyimak serba serbi tentang HPL ini lebih lanjut. 

Apa Itu HPL dan Fungsinya 

Munculnya material HPL adalah pada tahun 1896 oleh seorang ahli kimia bernama Hendrik Baekeland asal Belgia. Awalnya Baekeland ingin membuat temuan dari bahan plastik sintetis. 

Tujuannya adalah agar bahan tersebut bisa menjadi alternatif isolator murah pada peralatan listrik. Eksperimennya justru menciptakan lapisan yang hingga kini banyak digunakan. 

Disebut sebagai HPL karena proses pembuatannya sendiri melibatkan proses laminasi dengan tekanan tinggi. Ada beberapa lapisan yang membentuk HPL. 

Mulai dari resin fenolik atau kraft paper kemudian ada lapisan dekoratif dan terakhir lapisan laminasi transparan sebagai bagian paling luar. 

Semua lapisan ini disatukan dalam suhu tinggi mencapai derajat Celcius untuk   kg per meter perseginya. Nantinya setelah dipanaskan semua lapisan menyatu akan sangat kuat. 

Oleh karena itu, bahan HPL adalah lapisan yang memiliki ciri khas tahan lama, higienis dan juga memiliki banyak sekali desain. Fungsi dari HPL yaitu untuk melapisi permukaan vertikal dan horizontal. 

Jika terdapat permukaan melengkung, HPL bisa dipanaskan untuk mengikuti bidang tersebut. Tingkat suhu untuk memanaskannya tergantung dengan ketebalan HPL. 

Beberapa ketebalan HPL adalah 0,8 mm sampai 1,5 mm. Ukuran panjang dan lebarnya sendiri adalah 244 cm X 122 cm. 

Saat ini HPL dijual dengan mutu yang bervariasi tergantung dengan kualitas lapisan yang digunakan serta suhu dan daya tekan yang diberikan. 

Fungsinya sendiri lebih banyak pada furnitur seperti lemari, meja, pintu dan masih banyak lagi. HPL jauh lebih murah dan mudah diaplikasikan dibandingkan cat. 

Kebanyakan orang dengan bujet minim dalam pembuatan furnitur akan memanfaatkan HPL sebagai pelapis mebel mereka. 

Kelebihan Bahan HPL

Kelebihan Bahan HPLMenurut pengertian di atas, beberapa kelebihan bahan HPL adalah memiliki banyak motif dan juga dijual dengan harga murah. 

Memang benar, jika Anda pergi ke produsen HPL maka akan menemukan beberapa pilihan harga sesuai dengan ketebalan, motif dan juga kualitas. 

Selain kedua hal tersebut, masih ada deretan kelebihan HPL yaitu sebagai berikut ini. 

Daya Tahan yang Lebih Tinggi 

Material HPL yang tipis sekalipun akan terasa sangat tebal, hal ini membuatnya memiliki daya tahan lebih tinggi. Jika dibandingkan kertas tebal, HPL jauh lebih keras. 

Pada proses laminasi di suhu tinggi, membuat HPL punya ketahanan yang baik terhadap goresan atau penggunaan yang intens, contohnya kitchen set. 

Penggunaan jangka panjang pun akan diperoleh pemilik rumah yang furniture nya menggunakan lapisan HPL. Kelebihan ini tentu tidak dimiliki finishing cat. 

Bersifat Anti Air dan Goresan 

Kekuatan dari HPL adalah tingkat kerasnya dan setiap lapisan yang dipanaskan memiliki tingkat kerapatan yang sangat tinggi. 

Hal tersebut membuat HPL menjadi lebih tahan terhadap air sehingga mampu melindungi secara sempurna kayu yang ada di bawahnya. 

Oleh karena itulah HPL lebih sering digunakan untuk bahan finishing plywood, blockboard, dan kayu buatan lain yang lebih rentan terhadap air. 

Kelebihan ini jugalah yang mendukung furniture menjadi lebih awet dibandingkan dengan mebel yang dilapisi cat atau pernis.

Proses Perawatan yang Mudah 

Jika mebel Anda menggunakan cat, maka pengulangan pengecatan atau refinishing perlu dilakukan setiap beberapa sekali. Tujuannya untuk meningkatkan perlindungan dan tampilan. 

Bahan HPL adalah material sekali pakai dimana perawatannya sangat mudah. Jadi Anda tidak perlu mengulangi pengaplikasiannya sama dengan cat. 

Cukup sekali pasang saja, Anda bisa merawat hanya dengan membersihkan permukaan mebel dengan air secara berkala. 

Maka tampilan mebel pun akan tetap bertahan lebih lama dan indah. Anda tidak perlu kerepotan soal merawatnya. 

Menciptakan Tampilan Modern dan Minimalis

Kelebihan lain dari HPL adalah akan membuat furniture di rumah lebih modern dan minimalis. Alasannya ada banyak warna dan motif yang disediakan oleh HPL. 

Misalnya saja untuk warna duco seperti putih, hitam, biru, abu-abu yang mengkilap maupun matte semuanya sudah tersedia. 

Soal motifnya juga bervariasi seperti granit, serat kayu, marmer dan masih banyak lagi. Semua motif dan warnanya mengacu pada perabotan dengan desain modern serta minimalis. 

Anda yang mendambakan rumah lebih bersih dan berpenampilan simpel bisa mengandalkan HPL sebagai lapisan akhirnya. 

Memiliki Sifat Anti Jamur dan Tahan Panas

Satu lagi yang menjadi kelebihan dari HPL adalah sifatnya yang anti jamur. Anda akan aman jika menggunakannya pada kitchen set yang erat kaitannya dengan makanan. 

Tidak seperti kitchen set yang hanya dilapisi pernis. Sering sekali muncul jamur permukaan yang berwarna putih kemudian menghitam merusak penampilan furniture. 

Mengingat HPL anti air, maka mikroorganisme seperti jamur pun tidak akan muncul. Selain itu HPL juga tahan panas yang membuatnya tidak mudah untuk rusak. 

Kekurangan Bahan HPL 

Kekurangan Bahan HPL Selain kelebihan, HPL juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan. Kekurangan ini harus diperhatikan untuk mempermudah pemasangannya. 

Beberapa kekurangan HPL adalah sebagai berikut:

Bersifat Sangat Keras 

Punya ketebalan yang cukup kuat membuat HPL memiliki sifat keras. Sifat ini pun akan membuat Anda harus berhati-hati ketika membeli, membawa dan memasangnya. 

Tingkat kerasnya tersebut membuat HPL menjadi lebih mudah patah. Jika Anda memaksa untuk menempelkannya pada bagian melengkung risiko patah lebih tinggi. 

Kelenturannya yang rendah membuat HPL menjadi salah satu material yang cukup sulit untuk pemasangannya. 

Sulit untuk Aplikasi Sudut Lengkung Kecil 

Memiliki sifat keras membuat Anda juga akan kesulitan menempelkan HPL pada sudut-sudut lengkung yang kecil. 

Misalnya saja bagian lengkung pada siku lemari. Maka Anda harus membuat potongan sangat kecil, menempelkan HPL sambil dipanaskan. 

Proses tersebut membutuhkan waktu yang cukup lama dan biasanya masih akan ada celah yang terlihat. Celah ini akan membuat warna kayu sangat terlihat. 

Penambahan Finishing Cat 

Menyambung pada kekurangan HPL sebelumnya, ketika muncul celah kecil maka Anda harus melakukan penambahan finishing. 

Demi menutup celah tersebut maka Anda harus memberikan finishing tambahan pada bagian sudut-sudut furniture. 

Hal tersebut bisa saja terjadi jika pemasangan HPL kurang rapi atau mengandalkan tukang yang kurang profesional. 

Keterbatasan Warna yang Lebih Mewah 

Kekurangan satu lagi yang cukup mengganggu adalah warna dari HPL yang terbatas untuk tampilan furniture semakin mewah. 

Hanya desain modern dan minimalis saja yang cocok untuk ditampilkan dari HPL. Jadi jika Anda ingin mendapatkan furniture berdesain klasik atau lebih unik harus menggunakan cat. 

Meskipun sudah banyak motif yang diciptakan namun soal warna masih terbatas untuk warna-warna natural dan juga netral saja. 

Cara Menggunakan HPL yang Benar 

Cara Menggunakan HPL yang Benar 
HPL adalah material yang memiliki lebih banyak kekurangan dalam proses pemasangannya. Anda harus hati-hati dan rapi serta teliti dalam pemotongannya. 

Oleh karena itulah jika tidak berpengalaman, sebaiknya Anda menyerahkan pekerjaan pemasangan HPL hanya pada ahlinya. 

Namun tidak ada salahnya untuk tahu bagaimana cara pemasangan HPL yang benar sebagai berikut ini:

Membersihkan dan Mengecek Permukaan Mebel 

Hal pertama yang harus dilakukan adalah dengan membersihkan furniture serta mengecek kerataan permukaannya. 

HL hanya bisa ditempelkan langsung pada bidang yang datar dan bersih. Semua debu bekas amplas di furniture kayu sebelumnya harus dibersihkan. 

Apabila terdapat kotoran keras yang menempel, Anda bisa dengan perlahan membersihkannya menggunakan cutter. 

Tidak masalah jika terlihat goresan, karena nantinya akan tertutup dengan HPL. Hanya saja permukaan furniture harus benar-benar rata.

Mengukur Furniture dan Memotong HPL 

Langkah selanjutnya adalah dengan mengukur bidang furniture yang hendak ditempel HPL. Ukur secara presisi dan akan lebih baik jika melebihkan setengah cm. 

Tujuannya agar pada saat dipasang HPL tidak memiliki celah. Lebih aman memasang HPL yang terlalu luas dibandingkan kurang dan banyak celah terlihat. 

Kemudian ukur HPL sesuai dengan ukuran furniture tadi dan mulai untuk memotongnya. Pemotongan akan lebih aman menggunakan cutter agar lebih rapi. 

Potong pelan dengan penggaris dan pastikan bahannya benar-benar terpisah dengan baik. 

Tuangkan Lem di HPL 

Perhatikan kembali mana permukaan HPL bagian luar dan dalam. Anda akan menggunakan permukaan dalam untuk mengoleskan lem. 

Jenis lem yang digunakan disini adalah lem kayu biasa. Anda bisa meratakan lemnya di HPL menggunakan kape plastik. 

Lem harus benar-benar merata supaya semua bagiannya menempel sempurna pada bidang furniture kayu. 

Menuangkan Lem pada Furniture 

Anda tidak langsung memasang HPL pada furniture melainkan mengaplikasikan lem kembali pada permukaan furniture yang hendak dilapisi. 

Sama seperti ketika menggunakan lem pada HPL, Anda bisa langsung menuangkan lem dan meratakannya pada lemari atau furniture. Pastikan bidangnya tertutup lem dengan sempurna.

Tunggu lem pada furniture dan HPL selama lima menit sebelum menempelkannya. 

Menempelkan HPL 

Selanjutnya adalah dengan memasang HPL pada permukaan furniture dari atas ke bawah. Jangan sampai muncul gelembung di bawah lapisan HPL. 

Apabila muncul gelembung maka Anda bisa meratakannya menggunakan kape plastik yang kering. Tarik gelembung ke arah keluar agar hasilnya rapi. 

Potong Bagian yang Berlebihan 

Setelah HPL terpasang maka akan terlihat potongan berlebihan dan Anda harus memotong bagian tersebut. 

Potong juga menggunakan penggaris dan cutter sehingga hasilnya lebih rapi. Hati-hati pemotongan jangan sampai merusak bagian kayu. 

Memberikan Tambalan Bagian Siku 

Setelah Anda selesai menempelkan HPL dan memotong bagian berlebih secara menyeluruh maka akan terlihat bagian-bagian yang belum terlapisi sempurna. 

Anda perlu menutup bagian ini bisa dengan HPL yang dipotong kecil dan rapi kemudian ditempelkan untuk mengisinya. 

Bisa  juga dengan memberikan lapisan cat tipis saja sesuai dengan warna HPL yang digunakan. Jika Anda menggunakan HPL bermotif maka juga sesuaikan dengan warnanya. 

HPL adalah material yang sangat mudah didapatkan dan hasilnya akan rapi selama penggunaannya benar. 

Jika ingin lebih mudah lagi, Anda yang ingin membuat lemari dari bahan HPL untuk rumah, apartemen sampai dengan toko bisa memesan dengan menghubungi kontak WA di atas ini. 

 

Comments

No Comments

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Comments
    Artikel
    error: Content is protected !!
    Hubungi Kami