Recent News
Read the latest news and stories.

5 Cara Membersihkan Furniture Kayu Jati agar Tetap Awet, Bersih, Berkilau
Banyak orang jatuh cinta pada furniture kayu jati karena elegan, kokoh, dan berkelas. Tapi sayangnya, tidak banyak yang tahu cara membersihkan furniture kayu jati.
Padahal, sekuat apa pun jati, tanpa perawatan yang tepat, warnanya bisa pudar permukaannya kusam, bahkan mudah retak seiring waktu.
Bahkan, kesalahan kecil seperti memakai cairan pembersih yang salah atau membiarkan debu menumpuk bisa merusak lapisan alami jati.
Itulah sebabnya, usia furniture jati jadi lebih pendek daripada yang seharusnya dan tidak dapat bertahan hingga puluhan tahun.
Melalui artikel ini, Anda dapat mempelajari tahapan membersihkan furniture jati tanpa merusak serat kayunya.
Bahan pembersih alami apa yang aman dan efektif, serta tips perawatan rutinnya.
Mengenal Karakteristik Kayu Jati (Supaya Tidak Salah Rawat)
Kayu jati dikenal sebagai salah satu material premium di dunia furniture karena kualitas dan ketahanan yang luar biasa.
Beberapa ciri khasnya antara lain kuat dan tahan lama, karena jati memiliki struktur serat yang kokoh.
Selain itu, kayu jati juga tahan rayap dan jamur, karena memiliki kandungan minyak kayu jati yang berfungsi sebagai pelindung alami dan hama serta kelembapan.
Kayu jati juga memiliki serat halus dan indah, dengan pola elegan yang menampilkan kemewahan. Warna alaminya tampil eksklusif seperti coklat keemasan.
Tidak seperti kayu lain, jati memiliki kandungan minyak alami yang berperan besar dalam menjaga ketahanan dan keindahannya.
Jika dirawat dengan cara yang salah, misalnya menggunakan bahan kimia keras atau terlalu sering terkena air akan membuat minyak alaminya hilang.
Akibatnya, kayu akan menjadi kering, mudah retak, dan warnanya cepat pudar. Lalu, membersihkan kayu pakai apa?
Berikut ini cara membersihkan furniture kayu yang salah perlu Anda hindari:
- Jangan menggunakan cairan pembersih berbahan kimia keras.
- Jangan membersihkan dengan kain basah yang menetes air.
- Hindari menjemur langsung di bawah sinar matahari.
- Jangan menggosok terlalu kuat.
- Jangan biarkan debu menumpuk terlalu lama.
Persiapan Sebelum Membersihkan

Cara membersihkan kursi kayu agar mengkilap tergantung dengan persiapan yang Anda lakukan. Berikut beberapa persiapan pentingnya:
1. Periksa Kondisi Permukaan
Amati dengan teliti seluruh bagian furniture, apakah terdapat debu tebal, noda air, bercak minyak, atau goresan halus.
Pastikan untuk menghilangannya terlebih dahulu untuk tidak mengganggu proses pembersihan.
2. Siapkan Peralatan dan Bahan yang Tepat
Ada beberapa persiapan perlengkapan dasar yang bisa Anda ikuti, seperti kain microfiber yang lembut, air hangat, sabun cair ringan atau sabun khusus kayu, serta sikat gigi lembut, hingga minyak kayu atau wood polish.
3. Tips Keamanan
Sebelum menggunakan bahan pembersih apa pun, selalu lakukan uji coba pada bagian kecil yang tersembunyi dari furniture.
Hal ini penting untuk memastikan cairan tersebut tidak merusak warna atau lapisan finishing kayu jati.
Selain itu, hindari membersihkan di area yang terlalu panas atau lembap, agar proses pengeringan berjalan optimal dan tidak menimbulkan noda air.
Artikel Menarik Lainnya Untuk Anda Baca: 20 Jenis Kayu untuk Furniture yang Kuat, Awet dan Estetis
Langkah-Langkahnya Dengan Mudah

Bagaimana cara merawat mebel yang terbuat dari kayu jati? Baik itu langkah pembersihan rutin atau noda, berikut tahapannya:
1. Membersihkan Debu Harian
Debu adalah musuh utama kilau alami kayu jati. Karena itu, lakukan pembersihan ringan secara rutin. Berikut ini tahapan yang dapat Anda ikuti:
- Gunakan kain lembut kering atau sedikit lembap (sebaiknya microfiber).
- Lap permukaan searah serat kayu agar tidak menimbulkan goresan halus.
- Lakukan perawatan ini 2-3 kali seminggu untuk mencegah debu menumpuk dan mengering di permukaan.
2. Pembersihan Ringan dengan Sabun Cair
Jika permukaan terlihat kusam atau sedikit lengket, Anda bisa membersihkan secara ringan dengan tahapan berikut:
- Campurkan sedikit sabun cair ringan atau sabun khusus kayu dengan air hangat.
- Celupkan kain lembut, peras hingga hanya terasa lembap, lalu lap menyeluruh permukaan secara perlahan.
- Setelah itu, segera keringkan dengan kain kering dan bersih agar tidak ada sisa air yang menempel.
3. Mengatasi Noda Membandel
Beberapa noda mungkin memerlukan perlakuan khusus. Gunakan bahan alami berikut agar tetap aman untuk kayu jati:
- Noda air: Campurkan cuka putih dan minyak zaitun dengan perbandingan 1:1 dan gosok perlahan menggunakan kain lembut.
- Noda tinta: Buat pasta dari baking soda dan sedikit air, oleskan di area noda, lalu gosok lembut hingga bersih.
- Noda minyak: Taburkan tepung maizena di atas noda, diamkan beberapa menit agar minyak terserap, lalu bersihkan dengan kain kering.
4. Membersihkan Sudut dan Detail Ukiran
Untuk bagian ukuran atau celah yang sulit dijangkau dan cara membersihkan lemari kayu yang berjamur:
- Gunakan sikat gigi lembut untuk membersihkan debu, kotoran, dan jamur di sela-sela ukiran.
- Sikat dengan gerakan lembut tanpa memberi tekanan berlebihan agar finishing kayu tidak terkelupas.
- Manfaatkan bahan anti jamur yang aman dengan mengoleskan bagian yang tumbuh jamur sebelumnya.
5. Perawatan setelah Pembersihan
Tahap terakhir adalah memastikan furniture tetap terlindungi dan menawan dengan tahapan:
- Pastikan seluruh permukaan kering sepenuhnya sebelum diberi perlakuan tambahan.
- Oleskan minyak kayu atau wood polish secara tipis dan merata untuk menambah kilau sekaligus melindungi lapisan alami jati.
- Biarkan furniture kering secara alami di tempat teduh sebelum digunakan kembali.
Perawatan Tambahan untuk Hasil yang lebih Maksimal

Membersihkan saja belum cukup untuk menjaga keindahan dan ketahanan furniture kayu jati. Agar hasilnya lebih maksimal dan daya tahan tetap prima, Anda perlu melakukan perawatan tambahan berikut:
1. Teknik Waxing atau Oiling
Anda yang ingin mendapatkan perlindungan ekstra dapat mengaplikasikan waxing atau oiling seperti teak oil atau linseed oil.
Tekniknya adalah dengan mengoleskan bahan waxing tipis dengan kain lembut. Diamkan sampai meresap, lalu gosok perlahan sampai kering dan berkilau.
2. Menjaga dari Faktor Perusak
Selain waxing, Anda juga harus menghindarikan furniture jati dari faktor perusak, seperti menjauhkan dari sinar matahari langsung.
Hindari juga tempat lembap yang tinggi dan biasakan menggunakan tatakan gelas atau piring untuk mencegah munculnya noda.
Jadwal Ideal Membersihkan Furniture Kayu Jati
Bagaimana cara mencuci furnitur jati? Bukan hanya memerhatikan cara dan juga perawatan lanjutan, tapi juga jadwal ideal melakukannya.
Berikut ini jadwal yang dapat Anda ikuti:
- Debu ringan: Sebaiknya lakukan pembersihan 2-3 kali seminggu untuk menghilangkan debu ringan dengan kain microfiber kering.
- Pembersihan dengan sabun: Cukup 1 bulan sekali dan lakukan secara menyeluruh untuk menghilangkan kotoran yang menempel dan menjaga tekstur kayu tetap halus.
- Oiling/ waxing: Anda bisa melakukannya setiap 3-6 bulan sekali untuk memperbarui kilau dan memberikan perlindungan ekstra.
- Deep cleaning: Dapat Anda lakukan 1-2 kali setahun untuk perawatan menyeluruh termasuk pembersihan bagian ukiran.
Artikel Terkait Lainnya: 20 Jenis Kayu untuk Furniture yang Kuat, Awet dan Estetis
Kesalahan yang Perlu Dihindari!
Saat melakukan pembersihan, ada beberapa kesalahan umum yang perlu Anda hindari, seperti:
- Menggunakan cairan kimia keras seperti pemutih atau alkohol tinggi dapat mengikis minyak alami dan membuat warna kayu pudar.
- Memakai kain kasar atau sikat keras, menyebabkan goresan halus pada permukaan kayu jati.
- Tidak mengeringkan setelah dibersihkan, air yang tersisa bisa menimbulkan noda, jamur, atau retak halus.
- Menjemur di bawah sinar matahari langsung, yang mengakibatkan kayu melengkung dan warnanya memudar.
Tips Tambahan agar Furniture Tetap Awet Puluhan Tahun
Selain pembersihan rutin, ada beberapa langkah sederhana yang bisa kamu lakukan untuk memastikan furniture kayu jati tetap kokoh dan indah selama bertahun-tahun, seperti:
- Gunakan pelembab udara jika ruangan terlalu kering agar kayu tidak mudah retak.
- Tambahkan pelindung permukaan seperti taplak atau kaca pada meja yang sering dipakai.
- Periksa dan perbaiki kerusakan kecil sejak dini sebelum meluas dan merusak tampilan furniture.
Penutup
Perawatan yang konsisten akan menjaga pesona alami jati dan memperpanjang usianya.
Namun, untuk hasil terbaik, perpaduan antara cara membersihkan furniture kayu jati dengan perawatan yang tepat dan desain interior yang selaras sangatlah penting.
Serahkan pada Arskal Interior untuk menghadirkan solusi interior dan furniture jati custom yang menghadirkan kemewahan dan kenyamanan dalam satu ruang.
Kami siap menciptakan furniture jati custom berkualitas dengan harga terjangkau yang dirancang khusus untuk menghadirkan ruangan yang nyaman dan penuh karakter dengan jasa custom furniture dari Arskal Interior
Oya, selain melayani jasa pembuatan furniture kami juga melayani jasa pembuatan kitchen Jakarta yang bisa menyesuaikan dengan keinginan Anda.
Yuk Konsultasikan sekarang juga kebutuhan Anda dengan tim Arskal Interior. Cukup klik banner WA di atas ini dan hadirkan interior serta furniture custom berkualitas!
FAQ
1. Apa pembersih yang aman untuk furniture kayu jati?
Gunakan sabun cair ringan atau sabun khusus kayu yang dicampur dengan air hangat. Hindari cairan kimia keras seperti pemutih, alkohol, atau pembersih serbaguna karena dapat mengikis minyak alami kayu jati.
2. Bagaimana cara membersihkan noda pada meja kayu jati?
Untuk noda air, campurkan cuka putih dan minyak zaitun dengan perbandingan 1:1.
Untuk noda tinta, gunakan pasta dari baking soda dan sedikit air, lalu gosok lembut searah serat kayu.
Dan untuk noda minyak, taburkan tepung maizena, diamkan beberapa menit, lalu bersihkan dengan kain kering.
3. Apakah boleh membersihkan furniture jati dengan kain basah?
Tidak disarankan memakai kain yang terlalu basah. Gunakan kain microfiber lembap saja agar tidak merusak lapisan finishing dan tidak meninggalkan noda air di permukaan kayu.
4. Seberapa sering sebaiknya furniture jati dibersihkan?
Untuk hasil terbaik:
- Debu ringan: 2–3 kali seminggu.
- Pembersihan dengan sabun: 1 kali sebulan.
- Pemberian minyak/waxing: Setiap 3–6 bulan sekali.
Ritme ini membantu menjaga kilau alami dan mencegah retak halus pada permukaan.
5. Bagaimana agar furniture jati tetap awet dan mengilap puluhan tahun?
Selain rutin membersihkan, pastikan furniture tidak terkena sinar matahari langsung, kelembapan berlebih, atau gesekan benda tajam. Gunakan teak oil atau wood polish secara berkala agar serat jati tetap mengilap dan terlindungi.
Author: Feli

